Internet Tidak Berdosa
Oleh : B. Marada Hutagalung
Internet merupakan salah satu fasilitas komunikasi dan informasi dengan teknologi yang berskala luas. Kata internet terdiri dari kata Interconnection Networking, artinya Hubungan antar Jaringan Kerja (yang tentunya dalam skala luas). Maka pengertian Internet adalah gabungan dalam skala besar yang menghubungkan satu atau lebih jaringan dengan beberapa jaringan lain yang dijalankan melalui media perangkat khusus (komputer dan pirantinya) untuk mendapatkan berbagai informasi dan juga untuk komunikasi.
Perlu kita pahami internet juga memiliki kelebihan yang melebihi alat komunikasi lainnya, antara lain:
1. Melalui internet kita dapat mengirim surat tanpa menunggu waktu yang lama dan tanpa harus ke kantor pos. Kita bisa menerima/mengirim surat pada pada waktu yang sama dan singkat, dan surat itu disebut dengan Pos Elektronik, atau dalam sebutan asing disebut Electronic Mail, disingkat E-Mail. Di samping itu kita bisa melampirkan data tanpa harus mengubahnya sesuai dengan aslinya dengan cara men-scan data tersebut dan mengunggahnya (upload) ke E-Mail kita;
2. Melalui internet kita bisa membaca berbagai berita atau informasi melebihi media cetak, media elektronik (radio, televisi);
3. Melalui internet kita bisa berkomunikasi secara dengan orang lain dengan mengirim pesan singkat bahkan bisa berkomunikasi secara langsung dengan suara seperti bertelepon, atau langsung tatap muka dengan orang lain;
4. Melalui internet kita bisa mempublikasikan instansi/daerah/kreasi/hasil karya kita, mempromosikan bisnis kita kepada dunia, dengan menggunakan situs gratisan atau situs yang berbayar;
5. Melalui internet kita dapat bergabung dengan komunitas jaringan-jaringan sosial (seperti friendster, facebook, dll).
6. Melalui internet dengan menggunakan mesin pencari data (semisal menggunakan Google atau Yahoo!), sekitar 60 – 70 % kita bisa mendapatkan data/informasi yang sesuai dengan keinginan kita;
7. Dan masih banyak kelebihan lain.
Di samping itu internet juga punya kekurangan, yakni :
1. Internet memang dapat mengirim surat/data secara cepat/singkat pada waktu bersamaan, namun tidak dapat mengirim barang secara langsung, semisal mengirim hadiah ulang tahun yang berisi boneka;
2. Internet bisa disalahgunakan, semisal mempublikasikan hal-hal yang merusak moral, mengirim virus, membobol sistem keamanan, dll;
3. Perangkat internet dan piranti komputer masih sulit dijangkau oleh ekonomi masyarakat di negara-negara berkembang, sehingga hanya orang-orang tertentulah yang mampu membelinya.
4. Dan lain-lain.
Untuk menjalankan internet tentu kita harus menggunakan perangkat media dan pirantinya. Pada umumnya internet dijalankan melalui komputer yang disambungkan piranti modem yang menghubungkannya ke kabel telepon. Namun ada juga komputer disambung dengan piranti LAN Hub dan diteruskan ke antena Wireless atau parabola V-Sat.
Zaman sudah semakin berkembang telepon seluler (ponsel) pun tidak lagi hany digunakan komunikasi suara atau komunikasi pesan singkat, namun sudah bisa digunakan untuk menjalankan internet sesuai dengan kemampuan ponsel tersebut (tentu tidak sehebat komputer untuk menerima dan mengirim data), dan tentu GPRS-nya harus diaktifkan dulu sesuai dengan operator jaringan seluler yang beroperasi. Tidak hanya itu saja, ponsel dapat menjadi pengganti kabel telepon atau V-Sat dengan cara menyambungkan Komputer ke ponsel melalui USB.
Akan tetapi pemahaman cara menggunakan internet sangat kurang di negara-negara berkembangk bahkan tidak adanya studi pelajaran yang formal khusus pelajaran internet mulai SD s/d SLTA di beberapa negara berkembang. Yang ada hanya pengenalan komputer saja, atau juga hanya dijadikan pelajaran tambahan di sekolah-sekolah atau kursus-kursus tertentu. Di samping itu kurang kesadaran masyarakat untuk berkeinginan memahami dan mempelajari internet.
Bahkan internet, secara khusus jaringan sosial tertentu telah difatwakan untuk diharamkan. Bila memang jaringan sosial tersebut difatwakan untuk diharamkan maka internet pun harus diharamkan juga. Jika memang jaringan sosial tersebut memiliki landasan hukum yang kuat kita tidak boleh sembarang untuk mengharamkannya. Semisal kapak yang dibuat manusia, tentu ada gunanya diciptakan seperti memotong kayu atau menebang pohon, namun disalahgunakan manusia yakni membunuh sesama, membongkar rumah orang, dll.
Sudah sepatutnya kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena telah mengaruniakan orang pilihan-Nya untuk membuat dan mengembangkan internet demi membantu manusia dalam bidang informasi dan komunikasi yang berskala besar.
Internet itu tidak berdosa, yang berdosa adalah oknum yang menggunakannya. Internet itu tidak akan berbuat apa-apa jika manusia tidak menggunakannya. Internet itu bisa merusak moral bila sipengguna (user) memang dasar ber-amoral. Bila kita pandai maka internet itu akan lebih pandai, namun jika kita bodoh maka internet lebih bodoh lagi. Kita sadar bahwa kitalah yang harus intropeksi diri agar jangan salah menggunakannya dan juga tidak menyalahkan internet.
Mari kita tingkatkan kejujuran dalam berbagai hal termasuk menjalankan internet, sebab jika internet kita salahgunakan maka kita akan menerima akibatnya.
~ ~ ~ o 0 o ~ ~ ~
B. Marada Hutagalung